Edukasi, Kreativitas, dan Penghargaan Semarakkan Hari Kunjung Perpustakaan

Sumber Gambar :

Serang - Memasuki hari keempat peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Banten ke-24 yang dirangkaikan dengan Hari Kunjung Perpustakaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Banten terus menyelenggarakan berbagai acara edukatif dan hiburan untuk masyarakat. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, (3/10) dimulai dengan Dongeng Pagi Bersama Kak Ihan dari Kampung Dongeng Cilegon yang membawakan cerita berjudul "Stop Bullying".

Acara tersebut dihadiri oleh siswa siswi dari TK-KB Islam Modern Asaida Kota Serang yang berjumlah 38 anak dan SDN Kepandean Ciruas Kabupaten Serang dengan 96 siswa. Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti dongeng yang disampaikan dengan penuh semangat dan edukatif oleh Kak Ihan.

Selanjutnya, pukul 09.00 WIB, digelar Kelas Pemustaka dengan tema Membuat Buket dan Kreasi 3 in 1 Strap Phone untuk umum. Kelas ini dipandu oleh Fenty dan Irham dari Bian Craft yang mengajarkan melalui praktek langsung cara membuat buket. Fenty menjelaskan, “Kerumitan dan keindahan buket inilah yang memberikan nilai tinggi pada produk tersebut.” Ia juga memberikan tips kepada peserta untuk menggunakan bahan murah namun tetap menghasilkan produk dengan nilai jual yang tinggi. Sebanyak 30 peserta yang didominasi perempuan, dengan semangat mengikuti kelas ini, di mana mereka dapat langsung mempraktikkan ilmu yang mereka pelajari.

Seorang peserta yang tidak mau disebutkan namanya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada DPK Provinsi Banten. Bahwa "Pelatihan ini sangat berharga bagi kami, karena menjadi peluang bisnis yang menjanjikan," ujarnya.

Pada pukul 10.00 WIB, sebelum acara Bedah Buku dimulai, DPK Provinsi Banten memberikan penghargaan kepada beberapa perpustakaan dan lembaga yang berprestasi. Penghargaan tersebut diberikan oleh Kepala DPK Provinsi Banten, Usman Asshiddiqi Qohara, antara lain kepada:

  1. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Serang sebagai kabupaten/kota dengan akreditasi perpustakaan sekolah terbanyak di Provinsi Banten.
  2. Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Tangerang sebagai mitra program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial dengan nilai Key Performance Indicator (KPI) tertinggi se-Provinsi Banten.
  3. Perpustakaan Desa Sodong Kabupaten Tangerang sebagai mitra perpustakaan berbasis inklusi sosial tingkat desa/kelurahan dengan nilai KPI tertinggi se-Provinsi Banten.
  4. SMAN 2 Rangkasbitung sebagai perpustakaan sekolah dengan nilai akreditasi perpustakaan terbaik di Provinsi Banten.

Usai penyerahan penghargaan, DPK Provinsi Banten menerima hibah buku dari Ikatan Alumni IPB dan Tazkia Institute yang diserahkan oleh Ahmad Mukhlis Yusuf.

Kegiatan diisi dengan Bedah Buku "Start with Why" karya Simon Sinek, yang dibawakan oleh Ahmad Mukhlis Yusuf, seorang Executive Coach dan Nadzir Wakaf Produktif. Dalam diskusi ini, Mukhlis membahas konsep The Golden Circle dari Sinek, yang menekankan pentingnya memahami alasan "WHY" sebelum menentukan "HOW" dan "WHAT". Konsep ini mendapat sambutan positif dari para peserta, yang merasakan manfaat edukatif dan inspirasi dari pembahasan buku.

Pada pukul 13.00 WIB, kegiatan dilanjutkan dengan Strategi Menulis Kreatif bersama penulis buku "Meluruhkan Pilu" karya Dyssa Chrysilla Cathlin dan "Speccless Atas Kuasanya" karya Assyifa Zahra DS, yang diterbitkan oleh Gradient Media Tama. Diskusi diadakan di Ruang Baca Dewasa BI Corner, Lantai 1 DPK Provinsi Banten.

Diskusi dipandu oleh Marlina (Arsiparis DPK Provinsi Banten), dengan sekitar 50 peserta dari kalangan mayoritas remaja yang terlibat aktif dalam sesi tanya jawab dan berbagi pengalaman. Kedua penulis membagikan pengalaman pribadi dalam menulis serta berbagai strategi untuk memaksimalkan kreativitas dalam proses penulisan. Tips tentang bagaimana memadukan emosi, pengalaman hidup, dan imajinasi menjadi karya yang kuat turut menjadi sorotan utama dalam acara ini.

Kegiatan Pada hari keempat (kamis) total jumlah pengunjung perpustakaan yang hadir di DPK Provinsi Banten mencapai 486 orang. Hal ini menunjukkan komitmen DPK Provinsi Banten yang terus mendorong masyarakat untuk aktif memanfaatkan perpustakaan sebagai pusat literasi dan kreativitas. Program-program yang inovatif dan inklusif dari DPK Provinsi Banten terus memperkuat perannya dalam meningkatkan literasi pada  masyarakat Banten. (timpengwebdpk)


Share this Post